Apa Itu Big Data Analytics

Kolonginfo.com – Big Data Analytics. Bidang menganalisis dan mengekstraksi informasi tentang data besar yang terlibat dalam bisnis atau dunia data untuk menarik kesimpulan yang benar disebut big Data Analytics. Kesimpulan ini dapat digunakan untuk memprediksi masa depan atau meramalkan bisnis. Juga, ini membantu menciptakan tren tentang masa lalu.

Big Data Analytics membutuhkan statistik dan profesional teknik dengan pengetahuan domain, dan karena volume data, analisis memerlukan tekad dan keahlian yang tepat. Data ini lebih kompleks dan karenanya tidak dapat diproses dengan metode analitik tradisional.

Apa Itu Big Data Analytics

Big Data Analytics

Big Data Analytics adalah proses mengumpulkan, mengatur, dan menganalisis sejumlah besar data untuk mengungkap pola tersembunyi, korelasi, dan wawasan bermakna lainnya. Ini membantu organisasi memahami informasi yang terkandung dalam data mereka dan menggunakannya untuk memberikan peluang baru untuk meningkatkan bisnis mereka, menghasilkan operasi yang lebih efisien, keuntungan yang lebih tinggi, dan pelanggan yang lebih bahagia.

Untuk menganalisis volume data yang begitu besar, aplikasi analitik data besar memungkinkan analis data besar, ilmuwan data, pemodel prediktif, ahli statistik, dan pemain analitik lainnya untuk menganalisis volume data terstruktur dan tidak terstruktur yang terus bertambah. Ini dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak dan aplikasi khusus. Dengan menggunakan alat ini, data mining, Text Mining, analisis prediktif, peramalan, dan manipulasi data lainnya dapat dilakukan; semua proses ini dilakukan secara terpisah dan merupakan bagian dari analitik berkinerja tinggi. Penggunaan alat dan perangkat lunak analitik data besar memungkinkan organisasi untuk memproses data dalam jumlah besar dan memberikan wawasan yang berarti yang mengarah pada keputusan bisnis masa depan yang lebih baik.

Baca Juga:  Perbedaan Business Intelligence (BI) dengan Data Science (DS)

Teknologi utama di balik big Data Analytics

Analytics mencakup berbagai teknik yang membantu Anda mendapatkan informasi paling berharga dari data Anda.

Hadoop

Kerangka kerja sumber terbuka banyak digunakan untuk menyimpan data dalam jumlah besar dan menjalankan berbagai aplikasi pada tumpukan perangkat keras komoditas. Karena variasi dan kuantitas data yang terus meningkat, model komputasi terdistribusi menyediakan akses data yang lebih cepat dan telah menjadi teknologi utama yang digunakan dalam data besar.

Data Mining

Setelah data disimpan dalam sistem manajemen data, Anda dapat menggunakan teknik Data Mining untuk menemukan pola untuk analisis lebih lanjut dan menjawab pertanyaan bisnis yang kompleks. Dengan data mining, semua data duplikat dan noise dapat dihapus dan hanya informasi yang relevan untuk mempercepat langkah pengambilan keputusan yang benar yang ditampilkan.

Text Mining

Dengan text mining, kita dapat menganalisis data tekstual dari web, seperti komentar, suka media sosial, dan sumber berbasis teks lainnya seperti email; kita dapat mengidentifikasi apakah email adalah spam. Text Mining menggunakan teknik seperti pembelajaran mesin atau pemrosesan bahasa alami untuk menganalisis sejumlah besar data dan menemukan pola.

Analisis prediktif

Analitik prediktif menggunakan data, algoritme statistik, dan teknik pembelajaran mesin untuk mengidentifikasi hasil di masa mendatang berdasarkan data historis. Ini semua tentang memberikan hasil terbaik di masa depan sehingga organisasi dapat memiliki keyakinan dalam keputusan bisnis mereka saat ini.

Manfaat Big Data Analytics

Big Data Analytics telah menjadi populer di berbagai organisasi. Analytics banyak digunakan oleh organisasi di industri e-niaga, media sosial, perawatan kesehatan, perbankan, industri hiburan untuk memahami pola, mengumpulkan dan memanfaatkan wawasan pelanggan, deteksi penipuan, memantau aktivitas pasar keuangan, dan banyak lagi.

Baca Juga:  Teknik Data Mining – Gunakan Teknik Ini Untuk Mengolah Data

Mari kita ambil industri e-commerce sebagai contoh:

Data besar digunakan dalam industri e-commerce seperti Amazon, Flipkart, Myntra dan banyak situs belanja online lainnya.

Mereka mengumpulkan data pelanggan dengan berbagai cara seperti

  • Kumpulkan informasi tentang apa yang dicari pelanggan.
  • informasi tentang preferensi mereka.
  • Informasi tentang popularitas produk dan banyak data lainnya.

Dengan menggunakan jenis data ini, organisasi dapat memperoleh pola dan memberikan layanan pelanggan terbaik, seperti:

  • menampilkan produk populer yang sedang dijual.
  • menunjukkan produk yang terkait dengan produk yang dibeli pelanggan.
  • Berikan transisi uang yang aman dan identifikasi jika ada transaksi penipuan yang dilakukan.
  • Perkiraan permintaan produk dan banyak lagi.

Kesimpulan

Big Data sebagai alat andalan suatu perusahaan atau oragnisasi. Banyak organisasi menggunakan lebih banyak analitik untuk mendorong tindakan strategis dan menawarkan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Sedikit perubahan dalam efisiensi atau penghematan cost dapat menghasilkan keuntungan besar, itulah sebabnya sebagian besar organisasi beralih ke data besar (big data).

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*